Puncaki Klasemen Sementara, Bagaimana Kunci Sukses Borneo FC?

Borneo berhasil berada di puncak klasemen pada pertandingan BRI Liga 1. Hal ini tentu akan menjadi kebanggaan bagi tim tersebut, karena BRI Liga 1 merupakan ajang pertandingan paling bergengsi di Indonesia dan sudah sampai di musim ke-12.

Namun, kini BRI Liga 1 sedang dihentikan sementara sampai pemerintah selesai melakukan evaluasi terhadap peristiwa Kanjuruhan yang menewaskan 131 orang. Beberapa klub sepak bolah Indonesia memutuskan untuk beristirahat sejenak sebelum kembali berlatih menghadapi pertandingan berikutnya.

Begitupun dengan Borneo FC, setelah bermain dengan baik sepanjang pertandingan dengan memberikan tujuh kali kemenangan dan 26 gol. Borneo FC memutuskan untuk memberi waktu istirahat untuk para pemainnya selama satu minggu.

Setelah itu, mereka akan kembali berlatih untuk melanjutkan pertandingan di musim ke-12. Borneo FC berhasil puncaki klasemen ketika berhasil mengalahkan Madura United. Melihat penampilan memukau Borneo FC ini, semua klub wajib waspada ketika bertanding melawan mereka.

Pelatih baru Borneo FC, Andre Gaspar berhasil memperbaiki kelemahan para pemainnya dan terus bekerja keras dengan antusias serta tekat menjuarai BRI Liga 1 tahun ini. Dengan tekat dan segala kemampuannya, pelatih dan tim Borneo FC berhasil mengukir prestasi yang baik sejauh ini.

Kunci kesuksesan terbesar yang membawa Borneo FC sampai di puncak klasemen sementara adalah kerja keras para pemain terbaiknya. Borneo FC memiliki beberapa pemain emas yang bisa membawa mereka melaju di BRI Liga 1 Indonesia. Siapakah mereka?

• Posisi bek: Javlon Guseynov

Pemain asing Javlon Guseynov sudah banyak memukau insan sepak bola Indonesia dengan kemampuannya menjaga pertahanan tim di lini belakang. Pada piala presiden lalu, Javlon disebut-sebut sebagai salah satu bek terbaik dari semua tim yang mengikuti pertandingan.

• Posisi Gelandang: Kei Hirose

Setelah Javlon Guseynov, ada Kei Hirose pemain asal Jepang. Di usia 26 tahun, Kei sudah pernah memiliki pengalaman bergabung dengan klub Eropa, seperti Jerman VfR Fischeln dan FC Kray II.

Pada tahun 2019, Kei pindah ke Indonesia dan bergabung dengan Persela Lamongan sebelum memutuskan bergabung ke Borneo FC pada 2021 lalu. Meskipun masih satu tahun bergabung, Kei sudah dikenal karena kemampuannya.

Kei memiliki peran luar biasa dalam menjaga keseimbangan permainan timnya di bagian tengah.

• Posisi Gelandang: Stefano Lilipaly

Selain Kei Hirose, Borneo FC juga memiliki gelandang lain yang memiliki peforma terbaik. Stefano Lilipaly sebelumnya bermain di bawah asuhan Bali United. Selama di klub tersebut, Stefano sudah dilirik oleh klub lainnya dan ketika ia memutuskan keluar, Borneo FC berhasil membawa Stefano menjadi bagian dari tim.

Sejak 2017 membela Bali United, Stefano telah tampil sebanyak 120 kali dengan mencetak 32 gol dan 25 assits. Naluri Stefano dalam mencetak bola bahkan melebihi gelandang lain yang sudah lama berada di dalam Borneo FC.

Pada penampilan perdananya menjadi bagian dari Borneo FC, Stefano berhasil memberikan satu assists untuk mencetak gol ke arah gawang lawan.

• Posisi Striker: Matheus Pato

Kelihaian, kecepatan, dan ketajaman permainan Pato tidak perlu diragukan lagi. Selama pertandingan Piala Presiden 2022, Pato berlomba dengan striker lainnya untuk meraih top skor selama pertandingan.

Pato sempat mendapat kritikan tajam dari banyak orang karena dengan kemampuannya, dia tidak mampu mencetak gol untuk Borneo FC. Namun, setelah itu Pato menunjukkan penampilannya yang gemilang dengan mencetak gol demi gol hingga pada BRI Liga 1, ia berhasil membawa Borneo FC ke puncak klasemen sementara.

Melihat bagaimana kemampuan para pemain FC, tim lain harus menggunakan waktu dua minggu ini dengan baik untuk meningkatkan kemampuan dan memperbaiki strategi, khususnya tim yang akan bertanding dengan Borneo FC.